Monday, September 16, 2019

Kriteria dan Contoh Backlink Berkualitas

 Anda tidak bisa asal-asalan dalam mencari backlink. Google tidak menilai backlink dari kuantitas saja, tetapi juga mempertimbangkan kualitas. Ingat, backlink tidak berkualitas hanya akan merugikan Anda. Jadi Anda harus menyeleksi backlink dengan teliti agar mendapatkan backlink berkualitas. Apa saja kriteria backlink berkualitas? Berikut enam kriteria backlink berkualitas:

  • Relevansi

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Anda harus mendapatkan backlink yang relevan agar bisa memperoleh efek positif dari backlink. Bagaimana menentukan website yang relevan dengan website Anda?
Buatlah skala prioritas website yang potensial untuk ditanami backlink. Anda bisa mengelompokkannya menjadi beberapa kelompok website potensial. Dari sangat relevan, cukup relevan, hingga tidak relevan.
Kelompok backlink sangat relevan adalah website-website yang memang kebanyakan isinya adalah review produk tertentu. Misalnya, bisnis Anda adalah komputer dan laptop. Carilah website atau blog review yang khusus mereview komputer dan laptop.
Di kelompok backlink cukup relevan, Anda bisa memperluas kriteria calon backlink. Anda bisa mencari blog atau website yang kebanyakan postingannya adalah tentang teknologi, tidak hanya laptop dan komputer.
Terakhir, apakah Anda bisa menanam backlink di website yang tidak relevan dengan bisnis Anda? Jawabannya adalah iya dan tidak. Iya, Anda bisa menanam backlink di website yang tidak relevan dengan syarat website tersebut memiliki trafik super tinggi dan membahas konten beragam seperti portal berita. Jika website tersebut tidak relevan dengan bisnis dan tidak memiliki trafik tinggi, sebaiknya tinggalkan saja.
  • Punya Pengaruh (Authority)

Relevansi saja tidak cukup. Anda juga harus memastikan website yang akan Anda tanami backlink benar-benar memiliki kredibilitas dan berpengaruh. Bagaimana cara memastikan kredibilitas sebuah website? Anda bisa memeriksa kredibilitas website menggunakan software seperti Ahrefs. Kredibilitas di Ahrefs diukur menggunakan skala 1 sampai 100 yang disebut dengan Domain Rating (DR). Domain Rating mengukur berapa banyak backlink berkualitas yang didapatkan sebuah website. Semakin tinggi nilai DR, semakin potensial untuk backlink.
  • Trafik

Selain Domain Rating (DR), Anda juga perlu mempertimbangkan jumlah trafik yang dihasilkan sebuah website sebelum menjadikannya backlink. Untuk mengukur berapa trafik yang dihasilkan sebuah website per bulannya Anda juga bisa menggunakan Ahrefs. Pastikan website yang akan ditanami backlink benar-benar mendapatkan trafik.
  • Standar Editorial

Perhatikan juga standar editorial konten website yang akan ditanami backlink. Biasanya yang menghasilkan backlink berkualitas adalah website dengan standar editorial ketat seperti portal berita atau blogger kredibel.
  • Kualitas Outbound Link

Website dengan kualitas backlink bagus biasanya hanya akan memberikan backlink ke website berkualitas saja. Oleh karena itu, perhatikan outbound link dari calon website yang akan ditanami backlink. Apakah rekam jejak outbound link mereka bagus? Apakah mereka memberikan outbound link ke website berkualitas atau tidak?
  • Terindeks Google

Terakhir dan yang paling penting adalah terindeks Google. Website yang akan Anda tanami backlink wajib terindeks oleh Google. Jika sebuah website tidak terindeks Google, sebaiknya ditinggalkan. Sebab menanam backlink di website yang tidak terindeks Google adalah hal sia-sia.
Cara mengecek apakah sebuah website sudah terindeks Google atau belum cukup mudah. Buka Google. Kemudian ketik “site:contohwebsite.com”. Jika setelah itu tidak muncul apa pun, tinggalkan website tersebut

Kesimpulan

Membangun website dengan backlink berkualitas diperlukan banyak usaha. Perlu diingat bahwa sebelum membangun backlink berkualitas, Anda harus membangun pondasi utamanya terlebih dahulu, yaitu konten. Sebanyak apa pun backlink yang Anda dapatkan, semuanya akan sia-sia tanpa konten yang unik, lengkap, dan berkualitas.
Backlink yang Anda dapatkan pun harus memenuhi kriteria tertentu agar efeknya dapat dirasakan. Jadi selalu lakukan riset terlebih dahulu sebelum menentukan untuk menanam backlink menggunakan indikator yang sudah disebutkan di atas. Dengan begitu backlink Anda akan membuahkan efek positif di website atau blog.
Selamat membangun backlink berkualitas di website atau blog Anda. Jangan lupa untuk subscribe Blog Materi Pelajaran agar tidak ketinggalan update terbaru mengenai marketing online dan tips-tips mengelola website!...

No comments:

Post a Comment